Dampak Pemakaian Minyak Jelantah
Halo, Teman Betah!
Sering kali kita kebingungan untuk membuang atau dibawa kemana minyak jelantah yang sudah digunakan. Terkadang juga minyak jelantah digunakan berkali-kali karena terlihat masih layak padahal risiko bagi kesehatan sangat tinggi dikarenkan struktur kimia dari minyak yang digunakan sudah berubah dan tidak terlihat oleh kasat mata.
Nah kali ini, kita akan membahas tentang dampak pemakaian minyak jelantah bagi kesehatan maupun bagi lingkungan.
Bagi Kesehatan
Minyak jelantah jika digunakan terus menerus dapat menyebabkan beberapa penyakit, di antaranya adalah kolesterol tinggi, penyakit jantung, dan juga meningkatkan risiko kanker. Ada beberapa cara yang dapat kita lakukan untuk menghindari risiko dampak minyak jelantah terhadap kesehatan, yakni tidak menggunakan minyak goreng lebih dari 3 kali serta mengurangi konsumsi makanan yang diolah dengan minyak goreng yang banyak.
Bagi Lingkungan
Minyak jelantah jika tidak diolah dengan baik akan menimbulkan dampak negatif bagi lingkungan, seperti penyumbatan drainase dan juga menimbulkan pencemaran lingkungan. Pencegahan dampak negatif ini dapat dimulai dari menampung minyak goreng pada wadah (botol/jerigen) sebelum dibuang. Selain itu, minyak goreng yang telah digunakan juga dapat dikumpulkan untuk kemudian disumbangkan ke penampung khusus yang mengolah minyak tersebut menjadi hal bermanfaat bagi lingkungan dan pemakai.
Nah setelah mengetahui dampak negatif minyak jelantah, Teman Betah bisa mulai mengumpulkan minyak jelantah melalui Beli Jelantah dengan menghubungi:
Website: www.belijelantah.com
Instagram: @belijelantah
WhatsApp: 081285092806
_________________________________